Anda yang berencana membuat garasi, mungkin kesulitan dalam memutuskan pintu garasi seperti apa yang akan digunakan.
Pintu garasi merupakan elemen paling penting dari ruang garasi. Selain menjalankan fungsi sebagai elemen estetis fasad rumah, pintu garasi juga berfungsi untuk mengamankan kendaraaan yang terparkir di garasi.
Karena itu, ketika merencanakan pintu garasi, hendaknya Anda memperhatikan beberapa hal, sehingga pintu tersebut dapat berfungsi dengan baik dan tahan lama.
Setidaknya ada tiga hal yang perlu diperhatikan, yaitu sistem bukaan pintu, bahan pintu, dan lantai garasiny
Menentukan Sistem Bukaan Pintu
Pada dasarnya, ada beberapa macam sistem bukaan pintu garasi, salah satunya adalah sistem geser.
Sistem ini mempunyai 3 jenis pintu, yaitu pintu geser lurus (straightway), pintu lipat (foldaside), dan pintu dorong ke samping (cornaway).
Sistem pintu untuk garasi yang paling tepat adalah sistem pintu dorong samping.
Alasannya, kebutuhan ruang untuk menyimpan pintu bila sedang dibuka, tidak terlalu banyak. Sedangkan sistem pintu lipat menyita sebagian dari ruang garasi untuk menyimpan lipatan pintunya.
Dengan demikian, bila ruang garasinya sangat terbatas, dianjurkan untuk menggunakan pintu sistem dorong samping.
Harga pintu sistem ini lebih mahal dibandingkan dengan dua jenis pintu geser lain. Hal ini disebabkan kebutuhan materialnya berbeda.
Sistem dorong samping menggunakan roda di setiap daun pintu. Sedangkan pada sistem lipat, satu roda dipasang pada setiap dua daun pintu.
Yang perlu diperhatikan pada pemasangan system dorong samping adalah pada saat memasang rel di bagian atas.
Rel jangan langsung dipasang pada dinding, melainkan harus dipasang pada kayu, baru kemudian kayu tersebut yang dipaku atau dibaut ke dinding.
kurnia rel pintu garasi - pintu garasi murah - pasang pintu garasi